Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

RUNGKAD...!!! Koalisi Perubahan untuk Persatuan diambang Perpecahan...!!!



Juru bicara Partai Demokrat, Mas Heri Mahendra Putra, melalui program "Apa Kabar Indonesia Malam" di TVOne, menjelaskan beberapa hal penting sebagai berikut:

1.      Membicarakan kembali pernyataan Pers Section Partai Demokrat yang berkaitan dengan Anies Baswedan yang memilih Cakmin sebagai bakal calon wakil presiden.

2.      Terdapat ketegangan antara Partai Demokrat, Partai Nasdem, dan Anies Baswedan terkait perubahan kesepakatan dalam koalisi perubahan.

3.      Pada tanggal 24 Agustus, terjadi pertemuan mahasiswa. Namun, terjadi perubahan jadwal dalam pertemuan Tim 8 yang akan membahas deklarasi cawapres.

4.      Adanya pertemuan sepihak antara Partai Nasdem dan PKB, termasuk tokoh seperti Surya Paloh, Muhaimin Iskandar, dan Anies Baswedan, yang menimbulkan kekhawatiran.

5.      Partai Demokrat merasa kecewa karena merasa dikhianati dalam kesepakatan dan tidak diberi informasi mengenai perubahan kesepakatan.

6.      Dalam pertemuan dengan Pak SBY tanggal 25, capres Anies Baswedan mengumumkan perubahan kesepakatan yang mempengaruhi koalisi perubahan.

7.      Partai Demokrat dan PKS masih mencari tanggal yang tepat untuk deklarasi cawapres, tetapi terjadi perubahan jadwal dan pertemuan sepihak.

8.      Partai Demokrat merasa tidak mendapat penghormatan dan merasa situasinya dimanfaatkan untuk kepentingan politik tertentu.

9.      Timbul keraguan tentang apakah Anies Baswedan akan tetap bersama Partai Demokrat dalam koalisi perubahan.

10.   Muncul opsi bahwa PKB bisa menggantikan Partai Demokrat sebagai pendukung cawapres Anies Baswedan.

11.   Partai Demokrat merasa diabaikan dalam proses perubahan kesepakatan dan merasa ada ancaman terhadap koalisi perubahan.

12.   Ada pertanyaan mengenai apakah Partai Demokrat akan keluar dari koalisi perubahan dan arah politik selanjutnya.

13.   Partai Demokrat menegaskan komitmennya terhadap perubahan dan reformasi, meskipun ada ketidakpastian tentang koalisi perubahan.

14.   Diutarakan bahwa Nasdem dan Anies Baswedan telah melanggar komitmen dan etika dalam proses politik.

15.   Partai Demokrat merasa kecewa dengan tindakan tersebut dan tidak ingin dimanipulasi dalam politik.

16.   Muncul pertanyaan apakah Partai Demokrat akan keluar dari koalisi dan langkah berikutnya.

17.   Ada pembahasan tentang penurunan baliho dan dukungan terhadap Anies Baswedan dalam konteks perubahan kesepakatan.

18.   Partai Demokrat merasakan ada pertanyaan dari kader mengenai keseriusan dan komitmen Anies Baswedan terhadap koalisi perubahan.

19.   Meskipun merasa kecewa, Partai Demokrat berusaha menjaga etika dan melangkah sesuai fakta dan komitmen.

20.   Ditegaskan bahwa Partai Demokrat tidak akan keluar dari koalisi perubahan dan tetap akan berjuang untuk aspirasi rakyat.

Post a Comment for "RUNGKAD...!!! Koalisi Perubahan untuk Persatuan diambang Perpecahan...!!!"