Dilansir dari tvOnenews.com:
Terkuak! Ridwan Kamil Sebut Ponpes Al Zaytun Dapat Dana Miliaran dari Kemenag | Halaman 2 (tvonenews.com)
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, telah membentuk tim
investigasi untuk menyelidiki permasalahan yang kontroversial terkait dengan
Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Tim ini
terdiri dari unsur pendidikan, aparat penegak hukum, Majelis Ulama Indonesia
(MUI), dan unsur birokrasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Gubernur
memastikan bahwa tim akan bekerja dengan hati-hati, berkeadilan, dan
terkonfirmasi.
Gubernur Ridwan Kamil menyatakan bahwa tim investigasi ini
bertujuan untuk merespons keresahan masyarakat dan mengumpulkan data serta
fakta yang lengkap terkait Ponpes Al-Zaytun. Jika dalam hasil investigasi
terdapat pelanggaran terkait fiqih, syariat, pelanggaran administrasi, norma
hukum di Indonesia, atau tindakan lain, akan disimpulkan. Tim investigasi
diharapkan bekerja selama tujuh hari sejak dimulainya pada Selasa (20/6).
Gubernur juga menjelaskan bahwa ponpes yang diawasi oleh
Kementerian Agama (Kemenag) berhak mendapatkan suntikan dana, termasuk Al
Zaytun. Namun, Ponpes Al-Zaytun sebelumnya telah menolak pihak-pihak yang ingin
melakukan konfirmasi. Oleh karena itu, Gubernur meminta agar Ponpes Al-Zaytun
bersikap kooperatif dengan tim investigasi.
MUI Provinsi Jawa Barat dipimpin oleh pihak yang memimpin
penyelidikan bersama dengan Tim Investigasi yang telah dibentuk oleh Pemerintah
Provinsi setempat terkait dugaan penyimpangan di Ponpes Al Zaytun. Keputusan
ini didasarkan pada Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Gubernur Jawa
Barat M. Ridwan Kamil pada tanggal 20 Juni.
Tim investigasi ini melibatkan berbagai instansi terkait,
termasuk aparat penegak hukum seperti kepolisian, TNI, dan Kejaksaan Tinggi
(Kejati) Jawa Barat. Tim ini akan mengumpulkan bukti otentik terkait dugaan
ajaran aliran sesat yang meresahkan masyarakat yang dilakukan oleh pengelola
Ponpes Al-Zaytun. Mekanisme kerjanya dapat melibatkan kunjungan langsung ke
ponpes atau pemanggilan pimpinan ponpes tersebut, dan investigasi ini akan
berlangsung selama satu pekan.
Post a Comment for "Kementrian Agama diduga memberikan bantuan Dana Milyaran ke Ponpes Al Zaitun "